Dalam sebuah hubungan keluarga yang baik, setiap pribadi pasti akan memiliki rasa untuk saling menjaga dan merawat satu sama lain. Tidak ada satu anggota keluargapun yang merasa dikucilkan karena mereka saling peduli satu sama lain.

Sama seperti orang tua yang merawat anaknya mulai dari anaknya bayi hingga dewasa dan bisa hidup secara mandiri. Hubungan itu tidak putus sampai di situ saja, namun sang anak akan berbalik untuk merawat kedua orang tuanya ketika telah tua.

Cara memelihara hubungan yang baik adalah dengan didasari oleh kasih. Tanpa kasih maka kita akan kesepian karena tidak ada seorang pun yang mempedulikan kita. Begitu juga dengan sepasang kekasih yang selalu menjaga hubungan agar tidak terputus di tengah jalan. Oleh sebab itu dibutuhkan kasih untuk bisa saling mengerti.

Tuhan Yesus selalu menjaga hubungan baik dengan kita, namun kita seringkali tidak merespon terhadap Tuhan. Kita kerap mengabaikan Tuhan dan cenderung akan menghubungi-Nya di saat kita memerlukan-Nya. Saat kita selalu menjaga hubungan dengan Tuhan, sesungguhnya kita juga akan selalu menjaga pintu berkat Tuhan agar tetap terbuka.

Aku, TUHAN, penjaganya; setiap saat Aku menyiraminya. Supaya jangan orang mengganggunya, siang malam Aku menjaganya

Yesaya 27:3

 

SUMBER ARTIKEL: 

Renungan Harian Kristen (fB)